Thursday, March 01, 2012

hujan.



hujan,
dua sisi pandang
antara petani dan nelayan
siapa tersenyum
siapa terdiam


apapun bisiklah اللهم صيّـبًا نافعًا 
Allahumma soyyiban naafi'a
semoga curahannya curahan bermanfaat


hey ainaa,kenapa mengeluh,waktu hujan kan mustajab doa.
pandang langit,dia menangis ke?menangis untuk saudara aku di sebelah mungkin,syria.ya Allah.
1.buah hati pertama : mak.semoga mak sembuh dengan izin Allah.aminn.tiada penyakit yang tiada penawar,kecuali mati,saya percaya ini =)
2.buah hati kedua : syria.bumi yang buatkan aku jatuh cinta,pertama dan terakhir,mungkin.siapa yang rampas kebahagiaan mereka,semoga balasannya juga setimpal.dan,untuk mereka yang bertahan juga,semoga syurgalah buat mereka.





doa.doa.doa.doa.doa.balik lambat,gonggok penuh.basah lenjun.depan rumah macam sungai.arab pijak lopak percik  basah seluar.ujian menuntut ilmu,menguji teori ikhlas yang kau sebut sebut dulu.praktikalnya,hanya diri sendiri yang mampu menjawab.-.- besok besok,yang lenjun lenjun tu yang dirindu nanti tengoklah.



2 comments:

aishzzan said...

Ameen :)

pakurawan said...

terbaik sungguh ayatnya;


hujan,
dua sisi pandang
antara petani dan nelayan
siapa tersenyum
siapa terdiam

kalau aku, aku jadikan Hujan tu sebagai tajuk.

Hujan

Dua sisi pandang,
antara petani dan nelayan;
siapa tersenyum
siapa terdiam.

Terbaik-terbaik. Sila kongsi di kelab penulisan ya.