Thursday, September 18, 2014

Deraikan saja.

Pelangi itu jarang muncul dik setelah hujan lebat mencurah curah begini. Baiknya tak usahlah ditunggu lagi. Jadi, menurut nenek yang mana lebih baik; hujan lebat atau hujan gerimis? Yang mana lebih baik tidak pula nenek tahu, tapi nenek suka hujan lebat. Ketika hujan lebat, bumi seakan sejuk, waktu juga seperti lambat lambat berputar, semua manusia dan hidupan akan pulang ke sarang, ke rumah menghirup secawan teh panas bersama keluarga, bercanda di ruang tamu dengan senyum tawa atau sekadar membelek buku kegemaran bersama lagu. Tidakkah itu yang harus selalu terjadi? Tenang dan tenteram, diselimut awan tebal dan gemersik hujan. Begitu kita, tangis yang sekejap sekejap mungkin menghadiahkan kesan pelangi, tapi tidak lama kan? Sebentar nanti dia pergi. Nasib terburuk, pelangi tidak muncul terus. Jadi menurut nenek, dewiku, deraikan sajalah semua air mata, jangan dilepas sedikit sedikit. Biar sejuk pelipis matamu. Biar pulang ke rumah hatimu itu.

No comments: